Apa Perbedaan Antara Konseling dan Psikoterapi?
Konseling merupakan
inti kegiatan bimbingan secara keseluruhan yang berkenaan dengan pengentasan
masalah dan fasilitas pekembangan individu. Hubungan dalam konseling berbeda
dengan situasi, hubungan dalam konseling ditandai :
1. Hubungan
yang bersifat unik dan umum,
2. Adanya
keseimbangan obyektifitas dan subyektifitas,
3. Adanya
keseimbangan unsur kognitif dan konatif,
4. Adanya
keseimbangan antara kesamar-samaran dan kejelasan,
5. Adanya
keseimbangan tanggung jawab.
Menurut cavanagh (1982)
konseling merupakan suatu hubungan antara pemberi bantuan yang terlatih dengan
seseorang yang mencari bantuan, dimana keterampilan pemberi bantuan dan suasana yang dibuatnya membantu orang
lain belajar untuk berhubungan dengan dirinya sendiri dan orang lain dalam
cara-cara yang lebih tumbuh dan produktif.
Prinsip-prinsip pengertian konseling :
1. Konseling
merupakan alat yang paling penting dalam keseluruhan program bimbingan
2. Dalam konseling terlihat adanya pertalian dua
orang individu yaitu konselor dan konseli,
dimana konselor membantu konseli malalui serangkaian wawancara dalam
serangkaian pertemuan
3. Wawancara merupakan alat utama
dalam keseluruhan konseling
4. Tujuan yang ingin
dicapai dalam konseling agar konseli, memeperoleh pemahaman yang lebih baik
terhadap dirinya, mengarahkan dirinya sesuai dengan potensi yang dimilikinya
kearah tingkat perkembngan yang optimal, mampu memecahkan masalah yang
dihadapinya, mempunyai wawasan yang lebih realitas serta penerimaan yang
obyektif tentang dirinya, mencapai taraf aktualisasi diri sesuai dengan potensi
yang dimiliknya, terhindar dari gejala kecemasan.
Konseling
dan psikoterapi memiliki perbedaan dan
persamaan serta keterkaitan satu dengan lainnya. Perbedaan antara konseling
dengan psikoterapi tidak dibuat secara jelas, akan tetapi banyak hal-hal yang
dilakukan oleh psikoterapis dan hal-hal
yang merupakan praktek, psikoterapis juga dilakukan oleh konselor.
Konseling merupakan
suatu hubungan yang bersifat membantu, interaksi antara konselor dan konsel
menjadikan konsel terbantu dalam mencapai perubahan yang lebih baik, untuk
menumbuhkan kekuatan psikologis.
Perbedaan konseling dengan psikoterapi
menurut corey (1988) konseling yaitu
peningkatan kesadaran dan kemungkinan memilih, berjangka pendek, difokuskan
pada masalah, membantu individu untuk menyingjirkan hal-hal yang menghambat
pertumbuhannya, dan individu dibantu untuk menemukan sumber-sumber pribadi gar
bisa hidup lebih efektif.
Psikoterapi yaitu: difokuskan pada prosese-proses yang tidak sadar, berurusan dengan
pengubahan strusktur kepribadian, mengarah pada pemahaman diri yang intensif
tentang dinamika-dinamika yang bertanggung jawab atas terjadinya krisis-krisis
kehidupan ketimbang hanya berurusan dengan usaha mengatasi krisis kehidupan
tertentu. Dan ada juga perbedaan menurut Prawitasari (2002), konseling adalah
lebih sebagai pemecahan masalah yang disediakan konselor (dominan pada tataran
kognitif), sedangkan psikoterapi lebih sebagai koreksi pengalaman emosi.
Sumber :
http://file.upi.edu/Direktori/FIP/JUR._PSIKOLOGI_PEND_DAN_BIMBINGAN/195903311986031-SUHERMAN/KONSELING_%28KONSEP_DASAR%29_%5BCompatibility_Mode%5D.pdf
Tidak ada komentar:
Posting Komentar